Humas IAIN Parepare- Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah IAIN Parepare gelar Pelatihan Pembuatan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) berbasis Aplikasi.
Pelatihan dihadiri oleh Dekan FUAD A. Nurkidam, Wakil Dekan I dan II, para ketua dan sekretaris program studi, Kabag TU, serta seluruh dosen di lingkungan FUAD. Menariknya, kegiatan ini juga didampingi langsung oleh Ketua LPPM IAIN Parepare, Haramain, yang dikenal sebagai penggagas aplikasi penyusunan RPS berbasis digital. Di Gedung FUAD Lantai 1 pada, Selasa (2/12/2025)
Kegiatan ini menjadi langkah awal FUAD dalam memperkuat tata kelola pembelajaran sekaligus memastikan seluruh dosen memiliki dokumen RPS yang lebih sistematis, terstandar, dan sesuai kebutuhan kurikulum terbaru.
Dalam sambutannya, Dekan FUAD A. Nurkidam menyampaikan bahwa selama ini permintaan RPS dari dosen sering kali menghasilkan dokumen yang belum sepenuhnya sempurna. Ia mengungkapkan rasa syukurnya karena kini FUAD telah memiliki aplikasi khusus yang dikembangkan oleh Haramain untuk mempermudah penyusunan RPS. “Setelah kita minta RPS sama dosen, begitu singkat. Alhamdulillah, sekarang kita sudah punya aplikasi yang dikembangkan oleh Pak Haramain. Makanya setelah Zoom kemarin, kita langsung aplikasikan melalui kegiatan ini," ujarnya.
Lebih lanjut, Dekan FUAD menegaskan bahwa sebenarnya setiap dosen telah memiliki RPS masing-masing sesuai mata kuliah yang diampu. Namun, sebagian besar masih perlu perbaikan agar selaras dengan standar institusi. Melalui pelatihan ini, ia berharap persoalan RPS di lingkungan FUAD dapat terselesaikan secara tuntas. “Semoga dengan adanya kegiatan ini, masalah RPS, khususnya di FUAD sudah final,” tambahnya.
Pada sesi bimbingan teknis, Muhammad Haramain memberikan arahan terkait cara penginputan data RPS melalui aplikasi yang ia kembangkan. Ia menyampaikan bahwa aplikasi tersebut dirancang untuk mengubah persepsi bahwa penyusunan RPS adalah pekerjaan yang rumit menjadi proses yang sederhana dan efisien. “Ketika kami di Palu, salah satu dosennya bilang bahwa masalah RPS itu rencana paling susah. Tapi dengan adanya aplikasi ini, kita bisa bilang RPS adalah rencana paling gampang,” tutur Haramain disambut antusias peserta.
Haramain juga menekankan pentingnya konsistensi dalam penyusunan RPS agar selaras dengan capaian pembelajaran, metode belajar, dan sistem penilaian. Dengan sistem baru ini, dosen cukup menginput komponen utama, sementara aplikasi akan merangkai struktur RPS secara otomatis sesuai standar nasional pendidikan tinggi.
Para dosen FUAD terlihat antusias mengikuti sesi praktik, terutama ketika mencoba langsung fitur-fitur aplikasi, mulai dari penyusunan CPL, CPMK, model pembelajaran, hingga penilaian. Pendampingan langsung dari pengembang aplikasi memberi kemudahan bagi peserta untuk memahami langkah-langkah secara rinci.
Kegiatan pelatihan ini menjadi momentum penting bagi FUAD dalam mendorong transformasi digital pada proses akademik. Selain meningkatkan kualitas dokumen perkuliahan, pelatihan ini juga menunjukkan komitmen FUAD untuk terus berinovasi dalam mendukung profesionalitas dosen dan mutu pembelajaran.
FUAD berharap seluruh dosen dapat memiliki RPS yang terstandar, mudah diakses, dan siap digunakan pada semester mendatang. Pelatihan ini juga diharapkan menjadi agenda berkelanjutan untuk mendukung peningkatan kualitas akademik di lingkungan IAIN Parepare. (shz/mif)
Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah Gelar Pelatihan RPS berbasis Aplikasi