Page Nav

HIDE

Classic Header

{fbt_classic_header}

Breaking News:

latest

Pertama Kali Digelar, Prodi JI Wadahi Siswa SMA/SMK di Festival Jurnalistik

FUAD IAIN Parepare- Program Studi Jurnalistik Islam (Prodi JI), Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah, IAIN Parepare memberikan penghargaan k...


FUAD IAIN Parepare-
Program Studi Jurnalistik Islam (Prodi JI), Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah, IAIN Parepare memberikan penghargaan kepada peserta lomba Festival Jurnalistik dan Journalistic Camp Tahun 2023, di Auditorium IAIN Parepare, pada Sabtu (25/11/2023) malam.

Lomba Festival Jurnalistik digelar secara online dengan lomba, Fotografi, Videografi dan Esai yang melibatkan siswa-siswi SMA/SMK se-Ajatappareng.


Kegiatan pertama yang digelar ini mengusung tema ‘Menciptakan Gen-Z yang Kreatif’ sebagai motto utama. Motto itu berlandas menciptakan Generasi Z yang kreatif, produktif dan berprestasi.

Ketua Program Studi Jurnalistik Islam Nahrul Hayat, M.I.Kom dalam sambutannya mengatakan JFC merupakan kegiatan pertama kali digelar Prodi JI yang akan menjadi agenda rutin disetiap tahunnya dalam menyambut hari guru nasional. 

“Tahun depan ini akan menjadi agenda rutin tahunan yang bertajuk JFC (Jurnalistik Camp dan Festival) dan kita sudah tetapkan bahwa setiap hari guru ini akan dilaksanakan oleh Program Studi Jurnalistik Islam,” kata Nahrul dihadapan peserta lomba.

Selain menjadi agenda rutin disetiap tahunnya, kata Nahrul, akan menjadi ajang silaturahmi terhadap insan komunikasi dan jurnalis.

“Ini juga menjadi ajang silaturahmi dengan pimpinan media,” ujarnya.

Dia berharap, melalui kegiatan JFC menjadi wadah bagi siswa-siswi SMA/SMK dalam meningkatkan kreatifitas dan dapat menjadi siswa yang berprestasi.

“Kita juga mengharapkan kegiatan seperti ini menjadi wadah untuk siswa SMA/SMK bisa lebih kreatif dan produktif dan harapannya juga tentu bisa lebih berprestasi,” harapnya.

Dekan Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah, A. Nurkidam, M.Hum menyambut baik kegiatan Festival Jurnalistik, kedepan dirinya berharap kegiatan ini dapat diperluas lagi.


"Mungkin perlu diperluas karena ini akan mendidik anak-anak kita SMA/SMK untuk lebih berkreasi dan berkreatif utamanya dalam hal menulis," ucapnya.

Menurutnya, para siswa-siswi harus didik menjadi seorang jurnalis yang handal, karena profesi jurnalis menjadi salah satu pilar pembangunan nasional.

"Mengapa anak-anak kita harus didik seperti itu, karena salah satu daripada pilar pengawas pembangunan nasional itu ada pada orang jurnalistik atau pers," pungkasnya.

Siswa-siswi yang ikut dalam lomba tersebut mengaku tertantang mengikuti lomba-lomba yang ada.

Para siswa juga menganggap Program Studi Jurnalistik Islam, salah satu program studi yang keren dan memberikan benefit yang sangat memuaskan.

"Kalau tantangan sebenarnya inikan baru pertama kali saya buat, jadi saya minta beberapa pendapat dari guru saya yang mengajar terkait esai atau bahasa Indonesia," ungkap Siswi MAN 2 Parepare, Halimah Nursalsabila Sudarmi yang juga juara pertama lomba esai.

Halimah mengutarakan, prodi JI memberikan wadah yang baik sebab memberikan ruang untuk mengasah keterampilan menulis karya ilmiah.

"Prodi JI baik sebab memberikan wadah lomba yang bisa mengasah keterampilan dalam menulis atau membuat karya tulis ilmiah," ungkapnya.

Tidak ada komentar

Kantor